PENENTUAN STATUS PENCEMARAN KUALITAS AIR DENGAN METODE STORET DAN INDEKS PENCEMARAN (Studi Kasus: Sungai Indragiri Ruas Kuantan Tengah)

  • Chitra Hermawan Program Studi Teknik Sipil, Universitas Islam Kuantan Singingi
Keywords: Storet Method, Pollution Index Method, Water Quality Status.

Abstract

Pencemaran air yang terjadi di Sungai Indragiri, berdasarkan pengukuran tahun 2007, 2009 dan 2012, telah terjadi peningkatan sehingga terlampaui ambang batas baku mutu. Sumber pencemar lainnya selain limbah domestik adalah penambangan emas yang ilegal. Tujuan dari penelitian ini adalah dapat mengetahui kondisi air sungai Indragiri berdasarkan baku mutu I dan II, adapun maksud dari penelitian ini hasi analisis kualitas air dapat dijadikan rekomendasi bagi Pemkab Kuansing dalam pengambilan keputusan. Metode penelitian diawali dengan pengambilan sample air di 2 titik pengamatan yang terbentang pada ruas Kuantan tengah sepanjang 1 km, dan dilaksanakan pengujian kualitas air pada laboratorium di pekan baru, hasil kualitas air kemudian dianalisis kualitas air menggunakan 24 parameter baik parameter fisika, kimia maupun mikrobiologi setelah ini dilakukan perbandingan kualitas air Sungai Indragiri dengan baku mutu kualitas air sungai sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 82 tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air dan Keputusan Menteri Lingkungan Hidup nomor 115 tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air. Sehingga dari peraturan tersebut di atas bisa dilakukan analisis kualitas air dengan menggunakan metode Storet dan Indeks Pencemaran berdasarkan baku mutu I dan baku mutu II. Berdasarkan baku mutu I status pencemaran air pada sungai Indragiri ruas Kuantan Tengah untuk metode storet adalah cemar berat dan metode Indeks Pencemaran cemar sedang, berdasarkan Baku mutu II status pencemaran air pada sungai Indragiri ruas Kuantan
Tengah adalah untuk metode storet cemar sedang dan metode indeks pencemaran adalah cemar sedang.

References

Auldry, FWalukow, 2006. Penentuan Status Mutu Air Dengan Metode Storet Didanau Sentani Jayapura Propinsi Papua 1. Jurusan FMIPA-Universitas Cenderawasih.Papua
Akbar Ali, 2012. Studi Kuantitas dan Kualitas Air Sungai Tallo Sebagai Sumber Air Baku. Jurusan Teknik Sipil, Universitas Hassanuddin.Makasar.
Dahuri R. 2003. Keanekaragaman Hayati Laut Aset Pembangunan Berkelanjutan Indonesia. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Djokosetiyanto dan B Hardjojo. 2005. Pengukuran dan Analisis Kualitas Air. Universitas Terbuka. Jakarta.
Direktorat Jenderal Sumberdaya Air, PU. 2007. Profil Balai Besar Wilayah Sungai Indragiri Ruas Kuantan Tengah . Kementerian Pekerjaan Umum. Jakarta.
Direktorat Jenderal Sumberdaya Air, PU. 2012. Profil Balai Besar Wilayah Sungai Indragiri Ruas Kuantan Tengah. Kementerian Pekerjaan Umum. Jakarta.
Kadarsah Suryadi dan M. Ali Ramdhani. (1998). Sistem Pendukung Keputusan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Keputusan Menteri Kesehatan Ri Nomor 907/Menkes/Sk/Vii/2002 Tanggal 29 Juli 2002 Tentang Syarat- Syarat Dan Pengawasan Kualitas Air Minum [KLH] Kementerian Lingkungan Hidup. 2003. Keputusan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 115
Tahun 2003 tentang Pedoman Penentuan Status Mutu Air. Kementrian Lingkungan Hidup. Jakarta.
[KLH] Kementerian Lingkungan Hidup. 2004. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air. Kementrian
Lingkungan Hidup. Jakarta.
Mangkudiharjo, Sarwoko.1985. PAB.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 16 Tahun 2005 Tentang Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Kualitas air dan Pengendalian Pencemaran Air.
Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 01 Tahun 2010 Tentang Tata Laksana Pengendalian Pencemaran Air.
Selintung , Mary. 2011. Pengenalan Sistem Penyediaan Air Minum. Makassar : ASPublishing
Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2004 Tentang Sumber Daya Air
Published
2019-11-24
How to Cite
Chitra Hermawan. (2019). PENENTUAN STATUS PENCEMARAN KUALITAS AIR DENGAN METODE STORET DAN INDEKS PENCEMARAN (Studi Kasus: Sungai Indragiri Ruas Kuantan Tengah) . JURNAL REKAYASA, 7(2), 104-114. Retrieved from https://jurnalrekayasa.bunghatta.ac.id/index.php/JRFTSP/article/view/11