EKSISTENSI PERMUKIMAN KUMUH KAWASAN PESISIR INDONESIA DAN KERENTANAN TERHADAP BENCANA : SEBUAH STUDI LITERATURE
Abstract
Indonesia merupakan negara kepulauan yang sebagian besar wilayahnya terdiri dari pesisir. Peningkatan jumlah penduduk dan tingginya harga lahan perkotaan serta eksistensi laut sebagai mata pencaharian, memicu masyarakat untuk bertempat tinggal di wilayah pesisir. Pertumbuhan penduduk dengan permasalahan perekonomian mengakibatkan masyarakat membangun permukiman yang tidak sesuai dengan rencana tata ruang dan tidak standar yang melahirkan permukiman kumuh kawasan pesisir. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis karakteristik permukiman kumuh yang berada pada kawasan pantai kota-kota di Indonesia. Metode penelitian yaitu analisis deskriptif melalui tinjauan literatur dari jurnal-jurnal yang menganalisis permukiman kumuh kawasan pesisir Indonesia. Dari hasil penelitian didapatkan kesamaan karakter permukiman kumuh kawasan pantai Indonesia yaitu permukiman yang padat serta bangunan yang tidak beraturan, jaringan jalan (aksesibilitas) yang kurang, drainase yang tidak memadai, pengelolaan sampah dan pembuangan limbah yang buruk. Permukiman pesisir juga rentan akan bencana alam dan kebakaran karena posisinya di pesisir dan aktivitas penduduk dalam permukiman yang padat berpotensi terjadinya kebakaran.
References
Aguspriyanti, C. D., Nimita, F., & Deviana, D. (2020). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Kekumuhan Di Permukiman Pesisir Kampung Tua Tanjung Riau. Journal of Architectural Design and Development, 1(2). https://doi.org/10.37253/jad.v1i2.1501
Anggraini, N., Muis, R., Ariani, F., Yunus, S., & Syafri. (2021). Model of solid waste management (SWM) in coastal slum settlement: evidence for Makassar City. Nature Environment and Pollution Technology, 20(2). https://doi.org/10.46488/NEPT.2021.v20i02.002
Arifin, M., Yudhono, A., Wunas, S., Jinca, Y., A.R.Rasyid, A. A., Latief, I., Ali, M., Azmy, F., Dewi, Y. K., Osman, W. W., Ekawati, S. A., Wahyuni, S., Asfan, L. M., & Lakatupa, G. (2019). Penyuluhan dan Pendampingan Penataan Lingkungan Pada Permukiman Kumuh di Kelurahan Bontorannu, Kecamatan Mariso, Kota Makassar. JURNAL TEPAT : Applied Technology Journal for Community Engagement and Services, 2(2). https://doi.org/10.25042/jurnal_tepat.v2i2.111
Asyfa, A., Ido, I., & Nurgiantoro, N. (2021). Analisis Tingkat Kekumuhan Permukiman Pesisir Di Kecamatan Abeli. JAGAT (Jurnal Geografi Aplikasi Dan Teknologi), 5(2). https://doi.org/10.33772/jagat.v5i2.21625
Christiawan, P. I., & Budiarta, I. G. (2017). Entitas permukiman kumuh di wilayah pesisir. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 6(2).
Damayanti, D. P., Silitonga, S., & Pakpahan, R. (2019). Rumah Sehat dan Ramah Gempa di Kabupaten Samosir. Alur.
Indriani, R., Tilaar, S., Tinangon, A. J., Arkuki, K., & Pante, K. F. (2020). Analisis Tingkat Kekumuhan Kawasan Perumahan Dan Permukiman Kumuh Di Enam Kawasan Pesisir Kecamatan Manokwari Barat. Spasial, 7(1).
Koswara, A. Y., Santoso, E. B., Dewi, K., & Erli, M. (2018). TIPOLOGI KAWASAN PERMUKIMAN KUMUH DI PESISIR KABUPATEN TUBAN, STUDI KASUS: KELURAHAN KINGKING Typology of Slums in Coastal Areas of Tuban District, Case Study: Kelurahan Kingking. In Prosiding Seminar Kota Layak Huni / Livable Space (Vol. 0, Issue 0).
Marpaung, B., & Franky, F. (2020). The Study of Regulation on Settlement Development in Medan Belawan District. 1–13. https://doi.org/10.1088/1755-1315/452/1/012030
Marwasta, D., & Priyono, K. D. (2016). Analisis Karakteristik Permukiman Desa-Desa Pesisir di Kabupaten Kulonprogo. Forum Geografi, 21(1). https://doi.org/10.23917/forgeo.v21i1.1819
Naing, N. (2019). PEMETAAN KARAKTERISTIK PERMUKIMAN KUMUH PESISIR UNTUK PENGELOLAAN BENCANA DI MAKASSAR. LOSARI : Jurnal Arsitektur Kota Dan Pemukiman. https://doi.org/10.33096/losari.v1i1.26
Naing, N., & B, A. M. I. (2016). MODEL PENATAAN PERMUKIMAN KUMUH UNTUK PENGELOLAAN BENCANA DI KAWASAN PESISIR MAKASSAR ( Studi Kasus : Kelurahan Cambaya Kecamatan Ujung Tanah ). LOSARI : Jurnal Arsitektur Kota Dan Pemukiman. https://doi.org/10.33096/losari.v1i2.46
Putra, R. W. S., & Pigawati, B. (2021). TIPOLOGI PERMUKIMAN KAWASAN PESISIR KECAMATAN SEMARANG UTARA. Jurnal Planologi, 18(1). https://doi.org/10.30659/jpsa.v18i1.13179
Rama, M., Setiawan, B., & Widodo, R. (2018). Prospek Penanganan Kawasan Permukiman Kumuh Berkelanjutan Di Kawasan Pesisir Bandarharjo Kota Semarang. Prosiding Seminar Nasional Asosiasi Sekolah Perencanaan Indonesia (ASPI), 11(5).
Solicitor C.R.E.C., A., Zakiya, N. L., Angelina, M. F., Aldin, Y., Arfindi C.M.N, M., Maulana, A. M., & P., Y. (2020). PERANCANGAN KAMPANYE SOSIAL “BERSERI” (BERSIH, SEHAT, RINDANG) DI KECAMATAN KENJERAN SURABAYA. Jurnal Dimensi DKV Seni Rupa Dan Desain, 5(2). https://doi.org/10.25105/jdd.v5i2.7956
Soukotta, D., & Bagulu, A. (2018). KARAKTERISTIK HUNIAN MASYARAKAT PESISIR, Studi Kasus: Permukiman Tepi Pantai Desa Botutonuo, Kabupaten Bone Bolango. RADIAL – JuRnal PerADaban SaIns, RekayAsa Dan TeknoLogi Sekolah Tinggi Teknik (STITEK) Bina Taruna Gorontalo, 6(2), 167–180.